Nutriflakes® Official Website

 

Adakah Bahaya Singkong untuk Lambung?

Adakah Bahaya Singkong untuk Lambung?

Singkong merupakan jenis umbi-umbian yang sering diolah menjadi berbagai jenis makanan oleh masyarakat Indonesia. Memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan, tapi siapa sangka bahwa singkong juga dapat memberikan efek samping. Adakah bahaya singkong untuk lambung?

Singkong sering dijadikan sebagai makanan pengganti karbohidrat, sehingga dinilai dapat memberikan manfaat bagi seseorang yang sedang diet nasi.

Lantas, adakah bahaya singkong untuk lambung?

Sebelum membahas ada atau tidaknya bahaya singkong untuk lambung, berikut manfaat dari singkong:

  • Sumber energi.
  • Membantu mencegah sembelit.
  • Baik untuk kesehatan kulit.
  • Baik untuk kesehatan tulang.
  • Membantu mengendalikan kadar gula darah.
  • Membantu menjaga fungsi jaringan tubuh.
  • Menjaga sistem kekebalan tubuh.
  • Meningkatkan fungsi otak.

Itulah sejumlah manfaat singkong yang dapat kita rasakan apabila mengonsumsinya. Tidak melulu memberikan manfaat, singkong juga dapat memberikan efek samping, terutama saat diolah dengan cara yang tidak tepat. Tapi adakah bahaya singkong untuk lambung?

Kemungkinan Bahaya Mengonsumsi Singkong

Di balik segala kenikmatan yang ditawarkan, singkong ternyata juga dapat memberikan efek samping, terutama apabila tidak diolah dengan tepat.

bolehkah penderita asam lambung makan singkong rebus

1. Obesitas atau Kelebihan Berat Badan

Bahaya singkong salah satunya dapat meningkatkan risiko kelebihan berat badan karena singkong lebih tinggi kalori dibandingkan dengan jenis umbi-umbi lainnya. Obesitas sendiri merupakan faktor risiko dari penyakit berbahaya lainnya, seperti asam lambung, jantung, stroke, dan kanker.

2. Keracunan Makanan

Pengolahan singkong yang tidak tepat dapat memicu lepasnya senyawa berbahaya untuk tubuh. Menurut ahli medis, singkong mengandung zat glikosida sianogen yang dapat melepas sianida di dalam tubuh.

3. Alergi

Singkong dapat menyebabkan alergi pada seseorang yang memiliki riwayat tertentu. Reaksi alergi ini biasanya terjadi karena kandungan getah yang terdapat pada singkong.

4. Malnutrisi

Bagi anak-anak, singkong tidak disarankan untuk dikonsumsi berlebihan. Hal ini berkaitan dengan kandungan kimia di dalam umbi-umbian yang dapat menyebabkan kelumpuhan pada bagian tubuh tertentu.

Anak yang sering makan singkong bisa saja kekurangan vitamin, padahal vitamin sangat diperlukan untuk tumbuh kembang si kecil.

Itulah sejumlah bahaya singkong di balik kenikmatan yang ditawarkannya. Lantas, adakah bahaya singkong untuk lambung?

Meskipun tidak secara langsung, tetap terdapat bahaya singkong untuk lambung. Bahaya singkong untuk lambung berkaitan dengan efek samping singkong yang dapat menyebabkan obesitas. Obesitas ini sewaktu-waktu dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti asam lambung.

Selain itu, bahaya singkong untuk lambung, berkaitan dengan efek sampingnya yang dapat menyebabkan keracunan, alergi, ataupun malnutrisi. Efek samping dari singkong ini, secara tidak langsung juga berdampak pada lambung atau organ pencernaan.

Untuk mengurangi risiko efek samping singkong yang berkaitan dengan bahaya singkong untuk asam lambung, perlunya mengetahui cara mengonsumsi singkong dengan aman.

Baca:

Cara Membuat Air Tajin Singkong untuk Asam Lambung

Berikut cara konsumsi singkong agar aman bagi kesehatan:

  • Kupas Singkong

Kulit singkong mengandung senyawa penghasil sianida. Maka dari itu, buang kulit singkong sebelum dimasak atau dimakan.

  • Rendam

Anda dapat merendam singkong 48 hingga 60 jam sebelum dimasak agar dapat mengurangi bahan kimia berbahaya di dalamnya.

  • Masak

Masak singkong hingga matang sebelum dikonsumsi. Hal ini karena bahan kimia penghasil sianida alami dapat ditemukan pada singkong mentah.

  • Imbangi dengan Protein

Anda dapat konsumsi protein bersama singkong agar memberikan manfaat bagi kesehatan karena dapat membantu melindungi tubuh dari racun sianida.

Berdasarkan ulasan mengenai bahaya singkong untuk lambung, memang terdapat bahaya singkong untuk lambung meskipun tidak secara langsung. Selain itu, juga perlunya pemahaman mengenai cara mengolah singkong yang baik dan benar agar aman dikonsumsi.

Pilihan Editor:

Pertolongan Pertama Asam Lambung Naik (6 Langkah Petunjuk)
Tips Cara Menjaga Kesehatan Lambung