Memiliki masalah asam lambung atau GERD memang sering membuat kita serba salah, terutama soal makanan. Ingin makan buah segar yang kaya vitamin, tapi takut memicu sensasi panas di dada atau perut perih. Akhirnya, banyak yang memilih untuk menghindari buah-buahan sama sekali.
Memilih jenis buah yang tepat bisa menjadi dilema. Beberapa buah dengan kandungan asam tinggi dapat memicu atau memperburuk gejala seperti heartburn, perih di ulu hati, atau rasa tidak nyaman lainnya.
Kuncinya adalah mengetahui mana buah-buahan untuk asam lambung yang cenderung aman dan mana yang sebaiknya dibatasi atau dihindari. Artikel ini akan menjadi panduan untuk memilih buah dengan bijak, sehingga Anda tetap bisa menikmati manfaatnya tanpa khawatir memicu gejala asam lambung.
Tingkat keasaman (pH) adalah faktor utama mengapa beberapa buah bisa menjadi "musuh" bagi penderita asam lambung. Buah-buahan dengan pH rendah (lebih asam) dapat merangsang produksi asam lambung berlebih atau mengiritasi lapisan kerongkongan yang sudah sensitif akibat refluks. Selain itu, beberapa senyawa dalam buah tertentu juga bisa memengaruhi katup antara kerongkongan dan lambung (LES), membuatnya lebih mudah rileks dan memungkinkan asam naik.
Berikut adalah beberapa jenis buah yang cenderung memiliki tingkat keasaman lebih rendah dan sering direkomendasikan bagi penderita asam lambung:
Blueberry, dengan kandungan antioksidan dan seratnya, dapat dianggap sebagai buah yang ringan pada lambung dan memberikan manfaat tambahan untuk sistem pencernaan.
Pisang dikenal sebagai buah yang bersahabat dengan asam lambung. Mengandung tingkat keasaman yang rendah, pisang dapat memberikan energi yang seimbang dan pektinnya dapat membantu melapisi lambung, mengurangi ketidaknyamanan.
Melon dan semangka adalah pilihan buah yang memiliki kandungan air tinggi, membantu menghindari dehidrasi, dan umumnya tidak menyebabkan peningkatan asam lambung. Mereka juga kaya akan nutrisi penting.
Apel, terutama jika dikupas, dapat menjadi buah yang baik untuk asam lambung. Pilihlah jenis apel yang manis (seperti Fuji atau Gala) daripada yang asam (seperti Granny Smith). Apel mengandung pektin, sejenis serat larut yang baik untuk pencernaan. Mengupas kulitnya bisa membantu bagi sebagian orang yang sensitif.
Pepaya mengandung enzim papain yang membantu pencernaan. Buah ini dapat membantu meredakan ketidaknyamanan asam lambung dan memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan sistem pencernaan.
Anggur dapat menjadi sumber antioksidan dan serat. Varian anggur yang tidak terlalu masam dapat menjadi pilihan yang baik, meskipun konsumsilah dengan bijak.
Pear, terutama jika dikupas, adalah buah yang umumnya dianggap aman untuk asam lambung. Hindari memakan pear yang terlalu matang, yang dapat memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi.
Alpukat, meskipun mengandung lemak, alpukat memiliki lemak sehat dan bersifat rendah asam. Alpukat juga kaya akan nutrisi. Konsumsi dalam porsi sedang
Kelapa sering disebut sebagai buah yang paling tidak asam. Sehingga, kelapa tergolong sebagai buah yang aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung.
Beberapa buah memiliki tingkat keasaman tinggi atau senyawa lain yang dapat memicu gejala. Berikut adalah yang paling umum dihindari, seperti yang sering disebutkan oleh National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK):
Ini adalah pantangan klasik. Buah sitrus sangat asam dan dapat dengan cepat memicu heartburn dan iritasi.
Tomat dan produk olahannya (saus tomat, jus tomat) juga tinggi asam dan sering menjadi pemicu utama gejala asam lambung.
Nanas sangat asam dan juga mengandung bromelain, enzim yang pada sebagian orang dapat mengiritasi kerongkongan atau lambung.
Meskipun kaya antioksidan, beberapa jenis beri bisa cukup asam bagi penderita GERD, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah banyak atau saat perut kosong. Selalu perhatikan reaksi tubuh.
Beberapa jenis anggur, terutama yang belum terlalu matang atau dibuat jus pekat, bisa bersifat asam.
Beberapa buah kering diawetkan dengan sulfit yang bisa menjadi pemicu bagi sebagian orang. Pilih yang alami jika memungkinkan.
Untuk mendapatkan manfaat terbaik untuk kesehatan lambung, penting untuk mengonsumsi buah-buahan ini dengan bijak. Menurut Mayo Clinic, modifikasi diet adalah bagian penting dalam manajemen GERD. Berikut tipsnya:
Baca juga: Waspadai Makanan Pemicu Asam Lambung yang Paling Umum
Meskipun memilih buah yang tepat dapat membantu mencegah gejala asam lambung, penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika:
Penderita asam lambung tidak perlu takut untuk mengonsumsi buah. Kuncinya adalah memilih jenis buah-buahan untuk asam lambung yang cenderung aman, memperhatikan porsi, dan mendengarkan respons tubuh Anda. Dengan pilihan yang bijak, Anda tetap bisa mendapatkan nutrisi penting dari buah tanpa memicu gejala yang tidak nyaman.
Untuk melengkapi pola makan sehat Anda, terutama saat sarapan atau sebagai camilan, pertimbangkan Nutriflakes. Dibuat dari bahan-bahan alami seperti umbi garut, psyllium husk, dan susu etawa, Nutriflakes adalah sereal yang dirancang untuk kenyamanan lambung. Ini bisa menjadi pilihan yang baik untuk memulai hari atau sebagai selingan sehat yang mendukung sistem pencernaan, selaras dengan konsumsi buah-buahan yang aman.
Referensi medis: