Sate kambing untuk darah rendah dinilai efektif dan tidak sedikit pula masyarakat percaya akan hal tersebut. Maka dari itu, penderita darah rendah cenderung memperbanyak konsumsi sate kambing sementara penderita darah tinggi berusaha untuk menghindarinya.
Tapi efektifkah sate kambing untuk darah rendah? Bagaimana kebenarannya?
Darah rendah atau yang disebut sebagai hipotensi merupakan kondisi di mana tekanan darah jauh lebih rendah dari tekanan darah normal.
Gejala dari tekanan darah rendah dapat berupa:
Baca:
Rendahnya tekanan darah dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor, seperti:
Saat hamil, tekanan darah cenderung menurun karena sistem peredaran darah yang meluas.
Denyut jantung yang sangat rendah, masalah katup jantung, serangan jantung, dan gagal jantung merupakan kondisi penyebab tekanan darah rendah.
Tubuh yang mengalami dehidrasi, dapat menyebabkan kelemahan, pusing, dan kelelahan.
Kehilangan banyak darah karena cedera ataupun pendarahan dapat mengurangi jumlah darah dalam tubuh, sehingga terjadinya penurunan tekanan darah.
Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan tekanan darah menjadi rendah.
Itulah gejala dari tekanan darah rendah dan berbagai macam faktor penyebabnya.
Lantas, efektifkah sate kambing untuk darah rendah? Benarkah terdapat pengaruh konsumsi sate kambing untuk darah rendah?
Pada dasarnya, tidak terdapat fakta secara medis bahwa terdapat hubungan antara konsumsi sate kambing dengan darah rendah.
Persepsi terkait sate kambing untuk darah rendah dinilai efektif karena daging kambing digadang-gadangkan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Tekanan darah tinggi setelah konsumsi daging kambing ini disebabkan oleh faktor pengolahan daging kambing yang kurang tepat, seperti diolah dengan cara dipanggang, digoreng, atau dibakar. Proses pengolahan ini tentunya dapat meningkatkan jumlah kalori makanan.
Teknik memasak yang membutuhkan minyak goreng, mentega, ataupun margarin akan berubah menjadi lemak, kemudian diserap oleh daging. Sehingga, kalori daging menjadi lebih tinggi.
Asupan kalori tinggi inilah yang pada akhirnya diubah tubuh menjadi lemak, sehingga meningkatkan tekanan darah apabila menumpuk pada pembuluh darah.
Sudah jelas bukan efektif tidaknya sate kembung untuk darah rendah?
Baca juga:
Tapi banyak orang yang bertanya-tanya pula, apakah konsumsi sate kambing untuk darah rendah tetap diperbolehkan?
Konsumsi sate kambing untuk darah rendah boleh-boleh saja. Hanya saja, tidak bertujuan untuk mengatasi darah rendah, melainkan untuk mendapatkan asupan nutrisi dari daging kambing karena daging kambing merupakan sumber protein dan zat besi yang baik.
Meskipun daging kambing mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk penderita darah rendah, sebaiknya konsumsi sate kambing juga perlu dibatasi agar tidak berlebihan.
Daging kambing mengandung lemak jenuh yang apabila dikonsumsi berlebihan sewaktu-waktu lemak tersebut dapat menempel pada pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
Berdasarkan pertanyaan efektif atau tidaknya sate kambing untuk darah rendah, kita dapat menyimpulkan bersama bahwa pada dasarnya tidak terdapat bukti medis yang mendukung keterkaitan hal tersebut.
Hanya saja, nutrisi yang terkandung di dalam daging kambing sangat baik untuk tubuh selama daging kambing diolah dengan cara tepat.
Anda dapat memilih bagian daging kambing yang tidak mengandung banyak lemak, kemudian diolah dengan cara mengukus dan merebusnya. Sebaiknya, hindari pengolahan daging kambing dengan dibakar atau digoreng.
Artikel lainnya:
Untuk membantu mengatasi darah rendah, Anda dapat konsumsi:
Demikian artikel ini kami ulas, semoga dapat memberikan wawasan yang bermanfaat.